Friday 13 September 2019

5 Kesalahan dalam melamar kerja



Berikut ini adalah beberapa kesalahan dalam lamar kerja yang sebaiknya kamu hindari.
1. Kesalahan dalam pembuatan CV
Kesalahan lamar kerja yang pertama adalah, keluputan dalam memerhatikan detail pembuatan CV. Padahal, setiap detail pada CV merupakan hal yang penting, dan punya perannya masing-masing menurut sudut pandang tiap perusahaan yang kamu tuju.
CV dan surat lamaran yang efektif akan cukup menarik perusahaan atau HRD. CV yang terlalu panjang juga tidak menjamin kamu diterima oleh perusahaan, malah tim rekruiter akan sulit menemukan hal yang mereka butuhkan dari CV kamu.
Buatlah CV yang spesifik menjelaskan kontribusi nyata yang bisa kamu tuliskan sebelum mulai membuat CV. Perusahaan akan lebih tertarik pada deskripsi pencapaian dan karakter diri kamu yang spesifik dibanding kalimat positif yang abstrak.
2. Tidak memperbarui cover letter
Kerap kali rasa malas hinggap ketika berkaitan dengan memperbarui resume dan cover letter dalam proses pencarian kerja. Padahal hal ini sangat penting, dalam meningkatkan kesempatanmu untuk mendapatkan pekerjaan.
Selain itu, kamu juga perlu memastikan bahwa kamu menonjolkan kemampuanmu yang paling mendukung untuk pekerjaan yang kamu lamar. Jelaskan pada surat lamaran kerja alasan kamu merupakan kandidat ideal bagi pekerjaan tersebut.
3. Apply banyak posisi ke satu perusahaan
Kesalahan lain dalam melamar kerja adalah mendaftar beberapa posisi di satu perusahaan. Terkadang karena belum merasa yakin dengan kemampuan diri dan posisi yang ingin dilamar, pelamar mendaftar beberapa posisi ke satu perusahaan.
Tentunya, hal ini akan menimbulkan keraguan bagi perusahaan tersebut. Sehingga berdampak pada ditolaknya lamaran kerja kamu. Jadi, untuk menghindari hal ini sebaiknya kamu gali lagi job description dari posisi yang menarik minatmu, kemudian sesuaikan dengan kemampuan diri serta pengalamanmu, dan pastikan kamu melamar kerja pada satu posisi yang memang sesuai.
4. Tidak membaca deskripsi pekerjaan dengan teliti
Selain mendaftar banyak posisi di satu perusahaan, kesalahan umum yang terjadi saat lamar kerja adalah tidak membaca deskripsi pekerjaan dengan teliti. Jika kamu hanya asal apply saja tanpa mempertimbangkan deskripsi pekerjaan tersebut, maka kamu hanya akan membuang waktu.
Jadi, pastikan sebelum melamar pekerjaan, kamu sudah membaca deskripsi pekerjaan yang akan dilamar dengan hati-hati. Selain itu, pastikan kamu sesuai dengan kriteria tersebut.
5. Bersikap kurang profesional di social media
Seringkali tim rekrutmen akan mencari tahu para pelamar kerja melalui mesin pencari Google. Jika ada nama kamu di mesin pencarian, maka ada informasi yang muncul mengenai dirimu.
Karena itulah, sebelum melamar pekerjaan sebaiknya pastikan informasi mengenai dirimu menunjukkan hal yang positif. Selain kesan pertama yang dilihat oleh tim rekrutmen dari profil di media sosial, pastikan juga fotomu nampak profesional di social media.
Pasalnya, meski calon bosmu tidak dapat melihat isi social media milikmu, ia tetap dapat melihat gambar profilmu. Jika salah satu dari foto ini menggambarkan negatif tentang dirimu, maka hal ini dapat meningkatkan risiko kamu dicoret dari panggilan wawancara kerja. Jadi, pastikan kamu bersikap hati-hati dan profesional di social media.

Monday 4 December 2017

Cara cepat hapal Morse

Kadang kita kesulitan menghapal atau mengingat kembali isyarat morse, padahal besok mau ikut lomba Galang apalagi jarang berlatih secara periodic. Berikut ini tips menghapal morse dengan cepat. Lihat gambar di bawah ini :


Petunjuk Penggunaan :
  1. Gambar di atas terbagi menjadi dua bagian, kanan, dan kiri.
    2. Cara membacanya dari atas ke bawah.
    3. Blok putih menunjukkan kode titik ( . ) dan blok hitam kode strip (  -  ).
    4. Contoh sebelah kiri: Jika isyarat menunjukan satu kali putih sama dengan satu kali titik artinya huruf E.
Contoh lain : ( dibaca dari atas, ya ) putih-putih-putih-putih artinya 4 titik ( …. )
Berarti huruf H.
Contoh lagi : hitam-hitam-putih artinya 2 strip 1 titik- – . ) berarti huruf G
  1. Ingat blok sebelah kiri selalu diawali dengan blok Titik ( Putih ) dan blok kanan selalu diawali dengan blok strip ( Hitam ).

Selamat mencoba, beritahukan teman-temanmu dan ajaklah belajar morse bersama.

Sumber :
https://pramuka.or.id/tips/trik-cepat-hapal-morse/

Tuesday 31 October 2017

Seragam Pramuka

Seragam Pramuka adalah pakaian yang digunakan oleh semua anggota Gerakan Pramuka Indonesia yang berfungsi sebagai sarana pendidikan dan identitas bagi anggotanya guna meningkatkan citra Gerakan Pramuka. Sedangkan tujuan penggunaan Seragam Pramuka adalah agar anggota Pramuka yang mengenakannya dapat berahlak sesuai Satya dan Darma Pramuka, memiliki jiwa korsa dan berdisiplin
Warna seragam Pramuka adalah coklat muda dan coklat tua. Warna tersebut dipilih karena merupakan salah satu warna yang digunakan para pejuang Indonesia ketika masa perang kemerdekaan. 

Jenis-Jenis Seragam Pramuka

  1. Seragam harian,Pakaian yang dikenakan ketika anggota Gerakan Pramuka melakukan kegiatan kepramukaan harian. Namun Pakaian Seragam Harian dapat juga dikenakan pada waktu mengikuti upacara dan melakukan kegiatan kepramukaan lainnya. Pakaian ini bisa disebut pakaian utama seorang Pramuka. Setiap anggota Pramuka wajib memiliki minimal satu stel Pakaian Seragam harian.
  2. Seragam kegiatan,Pakaian yang dikenakan ketika anggota Gerakan Pramuka melakukan kegiatan di lapangan atau kegiatan olah raga. Alasan penggunaan pakaian ini adalah agar lebih mudah ketika melakukan aktivitas yang diperlukan. Anggota Gerakan Pramuka tidak harus memiliki seragam jenis ini. Namun sangat direkomendasikan untuk memilikinya.
  3. Seragam upacara,Pakaian yang dikenakan ketika anggota Gerakan Pramuka mengikuti Upacara Hari Proklamasi Kemerdekaan, Upacara Hari Pramuka, Upacara Pelantikan Pengurus/Mabi, Upacara Pembukaan dan Penutupan Kegiatan Nasional, ketika menghadiri upacara lain dimana TNI mengenakan Seragam PDU IV dan acara resmi kepramukaan di luar negeri. Pakaian seragam ini tidak dapat dikenakan oleh semua anggota Gerakan Pramuka. Yang boleh mengenakannya hanyalah Andalan dan Majelis Pembimbing mulai dari tingkat Kwartir Cabang sampai Kwartir Nasional.
  4. Seragam khusus, Pakaian yang dikenakan karena pertimbangan khusus. Seragam khusus terdiri atas Pakaian Seragam Muslim dan Pakaian Seragam Tambahan.
  5. Seragam Muslim, Pakaian yang dikenakan karena pertimbangan agama Islam. Hal ini untuk mengakomodir anggota muslim terutama putri untuk dapat mengenakan jilbab tanpa melanggar aturan.
  6. Seragam tambahan, Pakaian yang bersifat situasional dan dapat dikenakan oleh seluruh anggota Gerakan Pramuka.

Kelengkapan Jenis Seragam Pramuka

Setiap Pakaian Seragam Pramuka memiliki kelengkapan-kelengkapan yang terdiri atas:
  1. Tutup Kepala
  2. Baju Pramuka
  3. Rok atau Celana
  4. Setangan Leher
  5. Ikat pinggang
  6. Kaus kaki
  7. Sepatu
  8. Tanda Pengenal Gerakan Pramuka 

Sumber : https://pramuka.or.id/seragam-pramuka/

Thursday 16 February 2017

11 Tips Menjadi Pemimpin Terhebat

Ini dia 11 Tips Menjadi Pemimpin Terhebat :

1. Visioner

Pemimpin punya pemahaman yang jelas tentang mau dibawa ke mana perusahaan/organisasinya dan memiliki strategi yang jelas untuk mencapainya.

2. Berkomunikasi dengan baik

Pemimpin yang baik bisa memastikan pesan yang disampaikannya diterima oleh setiap orang dalam organisasi dengan persepsi yang sama dan jelas.

3. Bersahabat dan membumi

Kemampuan seseorang untuk menjadi teman yang menyenangkan akan membantu seorang pemimpin untuk membangun relasi dan mengembangkan semangat tim yang baik.

4. Membuat orang lain melakukannya

Disebut pemimpin karena dia memimpin, dan pekerja disebut demikian karena dia bekerja. Pemimpin yang baik mampu mendorong orang lain untuk melakukan tugasnya, dan bukan melakukan sendiri semua tugas-tugas itu.

5. Paham tentang bidang yang digeluti

Tidak hanya sekedar visioner dengan strategi dan arah yang jelas, pemimpin yang baik paham benar seluk beluk, kekurangan dan kelebihan, risiko serta segala hal tentang bidang yang digeluti.

7. Jadi panutan

Pemimpin berada di garis depan dan memberikan pengaruh yang baik bagi perusahaan dan bawahannya. Dalam segala hal dirinya mampu menjadi teladan.

8. Mudah untuk dinilai

Berubah-ubah sikap untuk menyamarkan citra diri yang sesungguhnya, ini bukan sikap pemimpin yang baik. Seorang pemimpin mengambil sikap yang jelas tentang bagaimana dia akan mendengarkan, menyampaikan sesuatu, melihat dan menilai sesuatu, serta konsisten dengan sikapnya itu.

9. Memiliki kharisma

Beriringan dengan citra dan kemampuan berkomunikasi yang baik, pemimpin yang baik memiliki sesuatu yang istimewa di dalam dirinya yang membuat orang lain pun merasakannya.

10. Sangat tekun

Tidak cukup hanya punya skill, pemimpin yang baik sangat tekun dalam pencapaian tujuan dan visi yang telah ditetapkan. Pemimpin bisa sangat kejam untuk itu, namun pemimpin yang baik melakukannya dengan cara yang sangat bersahabat.

11. Penuh semangat

Pemimpin yang baik membawa energi yang sangat besar bagi bawahannya, dan selalu ada semangat yang dikobarkan dalam setiap tugas yang diberikan, dalam setiap bidang yang ditangani.
Semoga 11 Tips Menjadi Pemimpin Terhebat bermanfaat bagi Anda.


Sumber :
https://pramuka.or.id/tips/11-tips-menjadi-pemimpin-terhebat/

Monday 13 February 2017

Peta Perjalanan


Perngertian
adalah hasil dari peta pita, dari peta pita di buatlah peta perjalanan, untuk mengetauhi bentuk rute perjalanan yang telah di lakukan dan posisi penting  di sepanjang perjalanan dan mempermudah kita untuk mengetahui jalan itu bila akan di kita lewatin lagi.

Kegunaan
kegunaannya adalah hampir sama dengan peta pita.

Cara pembuatanya :
1. Tetapkan Skala Peta yang representatif
    jarak di peta harus di Skalakan, misalnya adalah jarak di sebuah peta pita dari titik satu ke titik lain nya  adalah 100 m, jika seskala di peta perjalanan di tetapkan 1;1000 maka di setiap 100 m di atas tanah / di peta pita menjadi 10 cm di atas kertas/ peta perjalanan, hal ini karena 10 cm = 100 m atau 10 cm = 10.000 cm atau di sebut juga 1: 1000

2. Tetapkan  titik Sasaran
    titik sasaran (check point) sangat perlu di tetapkan sebelum melangkah agar apabila route yang harus di lalui banyak halangan sehingga tidak bisa di lakuin maka kita mengitar ke kiri / kanan jalan.


3.Tetapkan Sasaran Balik
   sebelum kita memulai perjalan kita perlu di tetapkan sasaran balik dengan tujuan bila kita kehilangan titik sasaran, kita dapat kembali ke titik awal atau pangkalan yang bertolak ke titik awal
coba liat gambara di bawah ini :
jika chek point kita adalah titik A, maka sasaran balik titik B ke A peta perjalanan di bawah adalah 100 ⁰ = 100 +180 = 280 ⁰  kalau ke point C - B : 195 - 180 = 15⁰, ke Point D -C ke Point D : 300- 180 = 120 ⁰.


Contoh 2 :
Membuat Peta Pita Perjalan dari Peta Pita .

ini adalah Contoh Hasil Pembuatan Peta Pita.

 
Mengubah Peta Pita ke Peta Perjalanan.
1. mulailah membuat peta perjalanan di bagian tengah kertas, sebab rute perjalanan  kembali / berakhir di pangkalan bertolak.
2. penggunakanlah alat tulis selengkapnya, pensil, rol, karet penghabus, jangka busur, meta jaran, kompas, kertas gambar, jam tangan dan lain-lain.
3. Peta pita biasanya bagian atas menunjukan arah Utara.


Menetapkan Skala
  • Dari Peta Pita di atas, di tetapkan bahwa jarak pada Skala adalah 1.000 m di atas tanah menjadi 5 cm di atas kertas, jadi 5 cm =1000 cm atau 5 cm = 100.000 cm dengan demikian jarak skala adalah 5 = 100.000 atau 1: 20.000
  • mengaju pada skala 1:20.000  yang telah di tetapkan, maka jarak kertas berdasarkan peta pita adalah point A (dari no 1 ke no 2 = 3 cm, point B ( no 2 ke no 3) =5 cm , Point C (dari no 3 ke no 4 )=5 cm; 6,25 cm dan Point D (dari no 5 ke no 6 ) = 3,75 c
Menetapkn Sasaran Balik
adapun menentukan sasaran balik sebagai berikut :
dari Point A : 320 ⁰ =320 - 180 = 240 ⁰ , dari Point B : 50 ⁰ = 50+ 180 =230 ⁰, Point C : 150 ⁰ = 150+180 = 330 ⁰, Point D :225⁰ = 225 - 180 = 45⁰ dan Point E : 5 ⁰ +5 + 180 = 185 ⁰

Maka Hasilnya Sebagai Berikut :


Sumber :
http://www.ensiklopediapramuka.com/2013/01/peta-perjalanan-teknik-pembuatan.html

Sunday 20 March 2016

9 Daftar Pertanyaan yang sering di Tanyakan pada Saat Wawancara



Berikut adalah 9 daftar pertanyaan yang sering ditanya pewawancara dan bagaimana cara menjawabnya. Kunci keberhasilan sebuah wawancara pekerjaan adalah persiapan. Pastikan kamu membaca artikel ini dan saya yakin ini akan sangat membantu anda untuk wawancara pekerjaan anda di masa depan!
1. Silakan Perkenalkan diri anda 
Pertanyaan yang satu ini sering digunakan sebagai pembuka wawancara
Jelaskan tentang background pendidikan kamu secara singkat. Jangan katakan hal-hal yang tidak berhubungan dengan pekerjaan atau skill kamu.
Contoh cara menjawab :
Nama saya Maytha, saya lahir dan dibesarkan di Medan. Dari kecil saya sangat hobi menggambar. Oleh karena itu setelah tamat SMA saya memutuskan untuk kuliah di jurusan desain. Saya kuliah Diploma di Nafa jurusan animasi. Di Nafa saya belajar sangat banyak tentang animasi dan juga dasar-dasar desain. Saya pernah magang di salah satu perusahaan web design di Singapura dimana saya ditugaskan membuat 3D modeling dan juga 2D animation. Setelah tamat diploma, saya sambung kuliah s1 di Singapore Institute of management (SIM) jurusan Communication Design.

2. Apa kekurangan atau kelebihan terbesarmu?
Menjawab pertanyaan tentang kekurangan memang agak sulit. Tips dalam menjawab kekurangan adalah jangan beritahu kekurangan yang dapat merugikan pekerjaan kamu. Atau kamu juga bisa menjawab kekurangan yang menguntungkan si perusahaan.
Contoh cara menjawab:
Kekurangan saya adalah terkadang saya bekerja terlalu keras hingga lupa waktu. contohnya saja ketika saya diberi proyek baru yang sangat menarik, saya dapat lupa akan waktu dan bekerja dari pagi sampai malam. Terkadang saya juga tidak bisa tidur saat malam karena proyek yang sedang saya kerjakan terus muncul di pikiran saya (Bekerja terlalu keras dapat memberikan keuntungan terhadap perusahaan)

jawab pertanyaan tentang kelebihan kamu dengan sesuatu yang dapat menguntungkan pekerjaan atau si perusahaan. Contohnya jika kamu melamar untuk posisi desain grafis, jawab pertanyaan ini dengan sesuatu yang berhubungan dengan desain grafis juga.
Contoh cara menjawab:
Kelebihan saya adalah saya sangat pintar dalam menggambar. Jadi kalau bapak memiliki proyek desain atau illustrasi tentu saja saya akan dapat mengeksekusinya dengan baik.

3. Apa harapan dalam karir anda untuk 5 tahun mendatang?
Jangan perna menjawab kalau kamu ingin memulai bisnis sendiri atau kalau kamu ingin mencoba bekerja di perusahaan multinasional dengan jabatan tinggi. Setiap boss ingin mencari staff yang setia, yang bekerja untuk perusahaannya dalam waktu yang lama.
Contoh cara menjawab:
Dalam waktu 5 tahun ke depan saya harap saya bisa terus bekerja di perusahaan bapak. Saya ingin bekerja sebagai staff senior yang memegang jabatan dengan tanggung jawab pekerjaan yang lebih besar.

4. Apa yang akan kamu lakukan jika kamu memiliki kolega yang kamu benci di kantor?
Pertanyaan ini ditujukan untuk menguji profesionalisme anda.
Contoh cara menjawab:
Dulu saya pernah memiliki kolega yang kurang saya sukai di kantor. Tapi hal itu tidak mengganggu hubungan kerja kita. Saya tetap berkerja dengan profesional dengan tidak membawa-bawa konflik personal dengan pekerjaan di kantor. Saya percaya bahwa saat bekerja di kantor kita harus tetap bersikap profesional.

5. Berapa gaji yang anda harapkan?
Cara yang baik untuk menjawab pertanyaan ini adalah dengan memberikan kisaran angka. Contohnya: 5 juta sampai 8 juta.
Contoh cara menjawab:
Gaji yang saya harapkan sekitar 5 juta sampai 8 juta, akan tetapi kita dapat mendiskusikannya lagi.

6. Jelaskan tentang saat anda harus membuat sebuah keputusan yang sangat penting.

Si Boss tidak ingin tau tentang keputusan apa yang kamu buat, akan tetapi bagaimana cara kamu membuat keputusan tersebut. Apakah kamu menggunakan cukup waktu untuk berpikir terlebih dahulu atau kamu langsung memilih menggunakan opsi yang paling gampang? Apakah kamu mencari atau meneliti alternatif atau solusi lain terlebih dahulu? Apakah kamu meminta pendapat dari pakar atau kolega yang lebih berpengetahuan di bidangnya?Bagaimana dan kapan kamu mengeluarkan konklusi atas keputusan tersebut? Apakah kamu mencari waktu untuk memikirkan kembali tentang keputusan yang telah kamu buat itu dan bagaimana cara kamu dapat membuat keputusan yang lebih baik kedepannya?

7. Mengapa saya harus mempekerjakan anda?
Sebutkan smua kelebihan yang kamu miliki, termasuk pengalaman yang dapat memberikan nilai plus jika kamu di pekerjakan di perusahaannya.
Contoh cara menjawab:
Saya orangnya sangat jujur, pekerja keras dan bertanggung jawab. Bapak dapat menelepon boss magang saya untuk bertanya tentang etika kerja dan kelakuan kerja saya, saya yakin boss magang saya akan merekomendasikan saya untuk bekerja di perusahaan bapak. Sewaktu SMA saya juga pernah menjadi Ketua Osis, dimana saya mendapatkan banyak pengalaman berharga dalam bidang kepemimpinan dan manajemen. Saya yakin saya akan menjadi aset yang berharga untuk perusahaan bapak.

8. Mengapa kamu berhenti dari perusahaan sebelumnya?
Jangan katakan hal negatif tentang perusahaan sebelumnya. Jangan pernah menjawab kalau kamu membenci boss atau kamu punya kolega yang kurang bersahabat di perusahaan sebelumnya. Tentu saja si pewawancara tidak ingin kalau dia menjadi sasaran “gosip” kamu jika kamu berhenti dari perusahaannya di masa depan.
Cara menjawab:
Di perusahaan sebelumnya saya tidak diberi kesempatan untuk berkembang dalam bidang karir. Saya ingin bekerja di posisi yang lebih menantang. Saya harap saya bisa mendapatkan kesempatan itu di perusahaan bapak/ibu.

9. Apakah kamu memiliki pertanyaan? 
Siapkan dua atau tiga pertanyaan sebelum interview, mungkin saja salah satu pertanyaan yang kamu persiapkan sudah terjawab ketika kalian berbicara tentang topik lain sebelumnya. Bertanya kepada pewawancara menunjukkan kalau kamu melakukan penelitian dan kamu benar-benar tertarik untuk bekerja di perusahaan pewawancara.
Contoh pertanyaan yang dapat kamu ajukan:
Jika saya diterima bekerja di perusahaan bapak, apakah saya memiliki kesempatan untuk berkembang dalam bidang karir di perusahaan bapak/ibu?
Apakah saya akan ditempatkan untuk bekerja di dalam sebuah tim desainer atau saya akan bekerja secara individual dengan kolega dari departemen lain?

Sumber :
http://www.caradesain.com/daftar-dan-contoh-pertanyaan-wawancara-dan-cara-menjawab-pertanyaan-wawancara/

Saturday 12 March 2016

Sistem Pendidikan dan Pelatihan Pramuka

SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN



DALAM GERAKAN PRAMUKA



KEPUTUSAN KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA NOMOR: 201TAHUN 2011

TENTANG SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DALAM GERAKAN PRAMUKA

PENANGGUNGJAWAB :
Kak Jana T. Anggadiredja (Waka Kwarnas Bidang Diklatlit)

TIM SISTEM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DALAM GERAKAN PRAMUKA

1.       Kak Joko Mursitho

2.       Kak D. Kamarukmi

3.       Kak Poernoto

4.       Kak Asyiah. Suriadikusumah

5.       Kak Susi Yuliati

6.       Kak A. Eko Setiyo






Design Cover : Antonius Daud

Diterbitkan oleh :

Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Jl. Medan Merdeka TImur No. 6 Jakarta 10110





No ISBN: 978-979-8318-35-1

KATA PENGANTAR

Salam Pramuka,

Sejalan dengan program revitalisasi Gerakan Pramuka dengan fokus pada pemberdayaan gugus depan, Bidang Pendidikan, Pelatihan dan Penelitian telah berhasil melakukan penyempurnaan program-program pendidikan dan latihan, yang meliputi :

1)      Kurikulum bagi peserta didik, meliputi : penyempurnaan Syarat Kecakapan Umum (SKU) untuk Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega; Panduan Penyelesaian SKU; penyempurnaan Syarat Kecakapan Khusus (SKK); Modul Permainan Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega;

2)      Kurikulum bagi tenaga pendidik dan anggota dewasa, meliputi : Orientasi Kepramukaan (OK); Kursus Pembina Pramuka Mahir Dasar dan Lanjutan (KMD dan KML) serta Kursus Pelatih Pembina Pramuka Tingkat Dasar dan Lanjutan (KPD dan KPL); Sistem Pengelolaan dan Pengembangan Anggota Dewasa; Sistem Pendidikan dan Pelatihan dalam Gerakan Pramuka;

3)      Instrumen penelitian, akreditasi dan Sertifikasi, meliputi : Panduan Akreditasi Gugus Depan dan Litbang Data Dasar Gerakan Pramuka; Panduan Akreditasi Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat); serta instrumen Sertifikasi Pelatih dan Pembina.

Sistem Pendidikan dan Pelatihan Anggota Dewasa Gerakan Pramuka yang didasarkan pada SK Ka. Kwarnas No. 18/2002, memerlukan penyempurnaan dan penyesuaian dengan kebijakan siklus kegiataan anggota dewasa serta kebijakan pendidikan dan pelatihan anggota muda Gerakan Pramuka. Hasil proses perumusan Sistem Pendidikan dan Pelatihan sebagai tahap kedua dari tiga tahap dalam kebijakan siklus kegiatan anggota dewasa yang dikombinasikan dengan pendidikan dan pelatihan anggota muda, menghasilkan Sistem Pendidikan dan Pelatihan dalam Gerakan Pramuka yang diterbitkan berdasarkan SK Ka. Kwarnas No 202 tahun 2011, tanggal 4 Oktober 2011.

Kepada Tim Perumus, khususnya Ka. Pusdiklatnas beserta staf, Andalan Nasional Bidang Diklat dan Penelitian, para Pelatih dan Ka. Biro Diklatpram beserta staf, serta semua pihak yang telah berkontribusi dalam perumusan dan penerbitan buku ini, kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih.

Kami menyadari Sistem Pendidikan dan Pelatihan (Sisdiklat) ini masih memiliki kekurangan dan belum sempurna, karena itu untuk penyempurnaannya kemudian, kami mengharapkan saran-saran dan masukan. Semoga Alloh Illahi Robbi, Tuhan Yang Maha Esa, selalu memberikan rakhmat, hidayah dan inayahnya serta selalu memberikan bimbingan dan perlindungan kepada kita semua. Amin.


Jakarta,     Desember 2011
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka

                                                                             Waka Bidang Pendidikan, Pelatihan dan Peneliti
                                                                                     


                                                                                                 Prof. Dr. Jana Tjahjana Anggadiredja, MSc., Apt




Sumber :
1. Sistem Pendidikan Dan Pelatihan Dalam Gerakan Pramuka 
2. KWARTIR NASIONAL GERAKAN PRAMUKA TAHUN 2011