Sunday, 19 July 2015

SKU TKU TKK



SKU dan TKU

1.    Syarat  Kecakapan Umum (SKU) adalah syarat kecakapan yang wajib dimiliki oleh peserta didik.   Tanda Kecakapan Umum (TKU) diperoleh setelah lulus melewati ujian-ujian dan disematkan melalui upacara pelantikan.

2.    Syarat Kecakapan Khusus (SKK) adalah syarat kecakapan pada bidang tertentu berdasarkan pilihan pribadi dalam pengembangan minat dan bakat peserta didik. Tanda Kecakapan Khusus (TKK) diperoleh setelah melalui ujian-ujian dan disematkan pada upacara latihan mingguan.

3.    Syarat Pramuka Garuda (SPG) adalah syarat-syarat kecakapan yang harus dipenuhi oleh seorang Pramuka untuk mencapai persyaratan tertentu sebagai Pramuka Garuda. Untuk memperoleh Tanda Pramuka Garuda (TPG), peserta telah melalui ujian-ujian dan disematkan dalam upacara pelantikan.

4.    Penilaian ujian dalam pemenuhan syarat Kecakapan Umum. Syarat Kecakapan Khusus dan Syarat Pramuka Garuda dititik beratkan kepada perkembangan proses kemampuan peserta didik terhadap suatu pengetahuan dan keterampilan


SKU dan TKU

a.    SKU, sebagai alat pendidikan, merupakan rangsangan dan dorongan bagi para Pramuka untuk memperoleh kecakapan-kecakapan yang berguna baginya, untuk berusaha mencapai kemajuan, dan untuk memenuhi persyaratan sebagai anggota Gerakan Pramuka.
b.    SKU disusun menurut pembagian golongan usia Pramuka yaitu golongan Siaga, golongan Penggalang, golongan Penegak dan golongan Pandega.

1)   SKU untuk golongan Siaga terdiri dari 3 tingkat, yaitu :
-       Tingkat Siaga Mula.
-       Tingkat Siaga Bantu
-       Tingkat Siaga Tata.

2)   SKU untuk golongan penggalang terdiri dari 3 tingkat, yaitu :
-       Tingkat Penggalang Ramu
-       Tingkat Penggalang Rakit
-       Tingkat Penggalang Terap.

3)   SKU untuk golongan Penegak, terdiri dari 2 tingkat, yaitu :
-       Tingkat Penegak Bantara.
-       Tingkat Penegak Laksana.

4)   SKU untuk golongan Pandega. 
-       TKU diraih oleh peserta didik melalui bentuk ujian-ujian yang dilakukan secara perseorangan.  

SKK dan TKK

a.    SKK adalah syarat kecakapan khusus berupa kecakapan, kepandaian, kemahiran, ketangkasan, keterampilan, dan kemampuan dibidang tertentu, yang lain dari kemampuan umum yang ditentukan dalam SKU.
b.    SKK dipilih seorang Pramuka sesuai dengan minat dan bakatnya.
c.    TKK sebagai alat pendidikan, merupakan rangsangan dan dorongan bagi para Pramuka untuk memperoleh kecakapan, dan keterampilan yang berguna bagi kehidupan dan penghidupannya sesuai dengan bakat dan keinginannya sehingga dapat mendorong semangat  menjadi wiraswastawan  di masa mendatang.
d.    TKK diperoleh setelah meyelesaikan ujian-ujian SKK yang bersangkutan.
e.    TKK dikelompokkan menjadi 5 bidang:
1)        Bidang Agama, Mental, Moral, Spiritual, Pembentukan Pribadi dan Watak; dengan warna kuning sebagai warna dasar TKK.
2)        Bidang Patriotisme dan Seni Budaya: dengan warna merah sebagai warna dasar TKK.
3)        Bidang Keterampilan dan Teknik Pembangunan, dengan warna hijau sebagai warna dasar TKK.
4)        Bidang Ketangkasan dan Kesehatan, dengan warna putih  sebagai warna dasar TKK.
5)        Bidang sosial, Perikemanusiaan, Gotong royong, Ketertiban Masyarakat, Perdamaian Dunia dan Lingkungan Hidup, dengan warna biru sebagai warna dasar TKK.
f.     TKK dibedakan atas tingkatan-tingkatan sebagai berikut :
1)        Pramuka Siaga Hanya satu tingkat, berbentuk segitiga (puncaknya dibawah) dengan panjang sisi 3 cm. dan tinggi 2 cm.
2)        Pramuka   Penggalang, Penegak  dan  Pandega terdapat                  3 tingkatan :
-       Tingkat Purwa berbentuk lingkaran dengan garis tengah 2,5 cm dan dikelilingi bingkai 2 mm.
-       Tingkat Madya. berbentuk bujur sangkar dengan ukuran sisi 2,5 cm, dikelilingi bingkai 2 mm.
-       Tingkat Utama Berbentuk segi lima beraturan dengan ukuran sisi masing-masing 2 cm dikelilingi bingkai 2 mm.

3)        Perbedaan tingkatan pada TKK Penggalang, Penegak dan Pandega, ialah :
-       Warna bingkai merah untuk TKK Penggalang.
-       Warna bingkai kuning untuk TKK Penegak dan Pandega.
4)        Seorang Pramuka yang memiliki TKK wajib menjamin bahwa kecakapan yang dimilikinya dapat  dipertanggungjawabkan.
SPG/TPG

a.    Seorang yang telah menyelesaikan SPG disebut sebagai Pramuka Garuda, berhak menyandang TPG. Seseorang yang telah menjadi Pramuka Garuda hendaknya mampu menjadi teladan bagi teman-temannya di gudep dan masyarakat di sekitarnya.

b.    SPG/TPG terdapat di semua  golongan usia Pramuka.


c.    Tanda TPG adalah burung garuda dalam bingkai segi lima. Ciri yang membedakan TPG Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega ialah warna dasar TPG:
1)        Warna dasar hijau untuk TPG Siaga.  
2)        Warna dasar merah untuk TPG Penggalang.
3)        Warna dasar kuning untuk TPG Penegak.
4)        Warna dasar coklat untuk TPG Pandega. 
                 
d.    Syarat menempuh Pramuka Garuda:
1)        SPG Siaga dapat ditempuh oleh  Pramuka Siaga Tata;
2)        SPG Penggalang dapat ditempuh oleh Pramuka Penggalang Terap;
3)        SPG Penegak dapat ditempuh oleh Pramuka Penegak Laksana;
4)        SPG Pandega dapat ditempuh oleh Pramuka Pandega     

e.    Pramuka Garuda berkewajiban:
1)        menjaga nama baik  pribadi dan meningkatkan kemampuan agar tetap menjadi teladan, baik bagi Pramuka maupun bagi anak-anak dan pemuda lainnya.
2)        mendorong, membantu dan menggiatkan teman-teman Pramuka lainnya untuk mencapai syarat-syarat Pramuka Garuda.

Cara menguji SKU, SKK dan SPG

a.    Penguji

1)        Penguji SKU adalah Pembina/Pembantu Pembina Pramuka yang langsung membina Pramuka yang diuji.
2)        Penguji SKK adalah Tim yang terdiri dari 2 orang yaitu :
§  Pembina/Pembantu Pembina yang langsung membina Pramuka yang diuji.
§  Seorang yang dianggap ahli dalam bidang kecakapan                    ditempuh oleh Pramuka yang bersangkutan.
§  Penguji  ahli dapat  berasal dari dalam maupun dari luar Gerakan Pramuka.
3)        Penguji SPG ialah :
§  Tim yang diangkat oleh Ketua Kwartir, terdiri dari  Pembina Satuannya. Pembina Gugusdepan, Andalan,  orangtua dan tokoh masyarakat setempat.
§  Khusus untuk Gugudepan di luar negeri tim penguji dapat diangkat oleh Ketua Majelis Pembimbing Gugusdepan.

b.    Tugas Pembina Pramuka:
1)        membantu memberi motivasi, mendorong, agar Pramuka tidak terlalu lama berada dalam tingkat yang diperolehnya masing-masing mereka harus segera menyelesaikan SKU berikutnya.
2)        mendorong Pramuka pemilik TKK selalu membina diri sehingga kecakapannya tetap bermutu, dan memotivasi terus menerus agar mereka memiliki TKK-TKK lainnya.
3)        memberi keterangan tertulis yang sesungguhnya tentang diri peserta didik, utamanya bagi mereka yang dicalonkan sebagai Pramuka  Garuda.

c.    Cara Menguji SKU dan SKK
1)        Ujian dilaksanakan secara perorangan, satu demi satu, tidak secara berkelompok.  Seandainya terdapat mata ujian yang dilakukan secara berkelompok, misalnya baris-berbaris, berkebun, dll. penilaian tetap dijalankan perorangan.
2)        Mata ujian ditentukan oleh peserta didik yang diuji (tidak harus berurutan), dan dilaksanakan dalam bentuk praktek  secara praktis.
3)        Waktu ujian ditentukan sesuai dengan kesepakatan antara pembina/pembantu pembina dengan yang diuji.
4)        Penguji hendaknya berusaha agar proses ujian itu juga dirasakan oleh peserta didik sebagai proses pendidikan yang menyenangkan dan dapat meningkatkan pengetahuan dan pengalamannya.
5)        Penguji hendaknya memperhatikan batas-batas kemampuan mental,fpisik dan intelegensia,  emosi dan jiwa sosial  Pramuka yang diuji.
6)        Penguji hendaknya  memperhatikan ikhtiar, ketekunan, dan kesungguhan yang sudah dijalankan oleh yang teruji.
7)        Penguji membubuhkan paraf/tanda tangannya pada daftar mata ujian buku SKU milik Pramuka yang diuji setelah ujian tersebut dinyatakan lulus.

d.    Cara menguji SPG.
1)        Penilaian atas calon Pramuka Garuda dilakukan perorangan.
2)        Dalam memberikan penilaian seorang calon Pramuka Garuda, tim penilai wajib memperhatikan :
§  Keadaan lingkungan setempat.
§  Keadaan dan sifat calon Pramuka Garuda.
§  Keterangan tertulis dari pihak-pihak yang  mempunyai sangkut paut dengan kegiatan calon Pramuka Garuda.
3)        Penilaian dilakukan dengan cara :
§  Wawancara langsung.
§  Pengamatan langsung.
§  Meneliti dari hasil laporan atas calon Pramuka Garuda baik yang    tertulis maupun lisan.

Penyematan TKU, TKK maupun TPG dilakukan pada upacara resmi. Penyematan TKU dan TPG pada upacara pelantikan, penyematan TKK pada upacara latihan mingguan.

Ketentuan dan tempat Pemakaian TKU, TKK, TPG.
a.    TKU untuk  Pramuka Siaga dan Penggalang ditempatkan pada lengan baju sebelah kiri,  sedang untuk Pramuka Penegak dan Pandega disematkan di pundak kiri dan kanan.
b.    TKK baik untuk Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak/Pandega ditempel di lengan baju sebelah kanan, maksimal 5 buah, sedang TKK-TKK yang didapat  lainnya ditempel pada tetampan (sejenis selendang yang digunakan khusus untuk penempelan TKK).
c.    TPG.
§  TPG berupa lencana dari logam digantungkan dimuka dada dengan pita berwarna merah putih, dipakai pada upacara resmi.
§  TPG harian berupa kain bordir/sablon  ditempelkan di dada sebelah kanan, di atas saku, di atas bintang tahunan, tigor, tiska, dan lain-lain.





 Tanda Kecakapan Umum

Pramuka Siaga

  • TKU (Tanda Kecakapan Umum) adalah bagian dari sistem tanda kecakapan dalam Siaga bantu (dua susun) dan TKU Siaga tata (tiga susun).
  • TKU Pramuka Siaga dikenakan di lengan baju sebelah kiri.

Pramuka Penggalang

Pramuka Penegak

Pramuka Pandega

PENGGALANG
Penggalang adalah sebuah tingkatan dalam pramuka setelah siaga. Biasanya anggota pramuka tingkat penggalang berusia dari 10-15 tahun.






Tingkatan dalam Penggalang

Penggalang memiliki beberapa tingkatan dalam golongannya, yaitu :
  1. Ramu
  2. Rakit
  3. Terap
  4. Penggalang Garuda
Tingkatan Penggalang juga memiliki Syarat Kecakapan Umum (SKU) dan Syarat Kecakapan Khusus (SKK) yang harus dipenuhi untuk mendapatkan kenaikan tingkat atau pendapatkan Tanda Kecapakan Khusus TKK

Sistem Kelompok Satuan Terpisah

Satuan terkecil dalam Penggalang disebut regu. Setiap regu diketuai oleh seorang Pimpinan Regu (PINRU)yang bertanggung jawab penuh atas regunya tersebut. Dalam Gugus depan Penggalang yang dapat berisi lebih dari satu regu putra/putri, terdapat peserta didik yang bertugas mengkoordinir regu-regu tersebut, peserta didik itu disebut Pratama (untuk putra) atau Pratami (untuk putri).

Regu dalam penggalang mempunyai nama-nama untuk mengidentifikasi regu tersebut. Nama Regu Putra diambil dari nama binatang, misalnya harimau, kobra, elang, kalajengking, dan sebagainya. Sedangkan nama regu putri diambil dari nama bunga, semisal anggrek, anyelir, mawar, melati.

Trisatya

Janji Pramuka Penggalang (Trisatya) berbeda dengan Siaga dan Penegak / Pandega.  Berikut isi Trisatya Penggalang :
TRISATYA Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh sungguh:
  1. Menjalankan kewajibanku kepada Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Mengamalkan Pancasila
  2. Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat
  3. Menepati Dasa Dharma
Dasa Dharma

adalah sepuluh janji seorang pramuka




DASA DHARMA
  1. Taqwa kepada tuhan yang maha esa
  2. Cinta alam dan kasih sayang kepada manusia
  3. Patriot yang sopan dan kesatria
  4. Patuh dan suka bermusyawarah
  5. Rela menolong dan tabah
  6. Rajin,terampil,dan gembira
  7. Hemat cermat dan bersahaja
  8. Disiplin,berani dan setia
  9. Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
  10. Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan

WARNA DAN ARTI KIASAN TKU



a.        Kelopak bunga kelapa yang mulai merekah, menggambarkan pertumbuhan tanaman, mengibaratkan Pramuka Siaga yang sedang tumbuh menjadi tunas calon bangsa.
b.        kelopak bunga diletakkan miring, menggambarkan bunga kelapa yang selalu memperlihatkan sudut miring terhadap batang pohonnya, mengibaratkan keterikatan Pramuka Siaga dengan keluarga dan orang tuanya.
c.        Mayang terurai bertangkai tiga buah, menggambarkan bunga yang sudah mulai berkembang, indah dan menarik, mengibaratkan Pramuka Penggalang yang riang, lincah dan bersikap menarik, sebagai calon tunas bangsa yang sedang berkembang, menggladi dirinya dengan jiwa Pramuka yang berlandaskan pada Trisatya.
d.        Mayang terurai yang mekar ke samping, mengibaratkan makin terbukanya pandangan Pramuka Penggalang, dan menerima pengaruh yang baik dari lingkungan sekitarnya.
e.        Bintang bersudut lima mengibaratkan Ketuhanan Yang Mahaesa dan Pancasila.
f.         Dua buah tunas kelapa yang berpasangan mengibaratkan keselarasan dan kesatuan gerak Pramuka Penegak dan Pandega, putera dan puteri, yang sedang membina dirinya sebagai mahluk pribadi, mahluk sosial dan mahluk Tuhan, menuju cita-cita bangsa yang tinggi, setinggi bintang di langit, untuk kemudian mengabdikan dirinya ke dalam dank e luar organisasi Gerakan Pramuka.
g.        Tanda Penegak Bantara, Penegak Laksana dan Pandega diletakkan di atas pundak kiri dan kanan, mengibaratkan pemberian tanggung jawab yang tidak ringan yang dipikulnya sebagai anggota Gerakan Pramuka dan kader pembangunan bangsa dan negara.

Arti warna:
    • warna hijau melambangkan kesegaran hidup sesuatu yang sedang tumbuh.
    • warna merah melambangkan kemeriahan hidup sesuatu yang sedang berkembang.
    • warna kuning dan kuning emas melambangkan kecerahan hidup yang menuju ke keagungan dan keluhuran budi.
    • warna coklat melambangkan kematangan jasmani dan rohani, kedewasaan dan keteguhan.

No comments: