SKU dan TKU
1.
Syarat Kecakapan Umum (SKU) adalah syarat kecakapan
yang wajib dimiliki oleh peserta didik.
Tanda Kecakapan Umum (TKU) diperoleh setelah lulus melewati ujian-ujian
dan disematkan melalui upacara pelantikan.
2.
Syarat
Kecakapan Khusus (SKK) adalah syarat kecakapan pada bidang tertentu berdasarkan pilihan pribadi dalam
pengembangan minat dan bakat peserta didik. Tanda Kecakapan Khusus (TKK)
diperoleh setelah melalui ujian-ujian dan disematkan pada upacara latihan
mingguan.
3.
Syarat
Pramuka Garuda (SPG) adalah syarat-syarat kecakapan yang harus dipenuhi oleh
seorang Pramuka untuk mencapai persyaratan tertentu sebagai Pramuka Garuda.
Untuk memperoleh Tanda Pramuka Garuda (TPG), peserta telah melalui ujian-ujian
dan disematkan dalam upacara pelantikan.
4.
Penilaian
ujian dalam pemenuhan syarat Kecakapan Umum. Syarat Kecakapan Khusus dan Syarat
Pramuka Garuda dititik beratkan kepada perkembangan proses kemampuan peserta
didik terhadap suatu pengetahuan dan keterampilan
SKU
dan TKU
a.
SKU,
sebagai alat pendidikan, merupakan rangsangan dan dorongan bagi para Pramuka
untuk memperoleh kecakapan-kecakapan yang berguna baginya, untuk berusaha
mencapai kemajuan, dan untuk memenuhi persyaratan sebagai anggota Gerakan
Pramuka.
b.
SKU
disusun menurut pembagian golongan usia Pramuka yaitu golongan Siaga, golongan
Penggalang, golongan Penegak dan golongan Pandega.
1) SKU untuk golongan Siaga terdiri dari 3 tingkat, yaitu :
-
Tingkat
Siaga Mula.
-
Tingkat
Siaga Bantu
-
Tingkat
Siaga Tata.
2) SKU untuk golongan penggalang terdiri dari 3 tingkat,
yaitu :
-
Tingkat
Penggalang Ramu
-
Tingkat
Penggalang Rakit
-
Tingkat
Penggalang Terap.
3) SKU untuk golongan Penegak, terdiri dari 2 tingkat, yaitu
:
-
Tingkat
Penegak Bantara.
-
Tingkat
Penegak Laksana.
4) SKU untuk golongan Pandega.
-
TKU
diraih oleh peserta didik melalui bentuk ujian-ujian yang dilakukan secara
perseorangan.
SKK
dan TKK
a.
SKK
adalah syarat kecakapan khusus berupa kecakapan, kepandaian, kemahiran,
ketangkasan, keterampilan, dan kemampuan dibidang tertentu, yang lain dari
kemampuan umum yang ditentukan dalam SKU.
b.
SKK
dipilih seorang Pramuka sesuai dengan minat dan bakatnya.
c.
TKK
sebagai alat pendidikan, merupakan rangsangan dan dorongan bagi para Pramuka
untuk memperoleh kecakapan, dan keterampilan yang berguna bagi kehidupan dan
penghidupannya sesuai dengan bakat dan keinginannya sehingga dapat mendorong
semangat menjadi wiraswastawan di masa mendatang.
d.
TKK
diperoleh setelah meyelesaikan ujian-ujian SKK yang bersangkutan.
e.
TKK
dikelompokkan menjadi 5 bidang:
1)
Bidang
Agama, Mental, Moral, Spiritual, Pembentukan Pribadi dan Watak; dengan warna
kuning sebagai warna dasar TKK.
2)
Bidang
Patriotisme dan Seni Budaya: dengan warna merah sebagai warna dasar TKK.
3)
Bidang
Keterampilan dan Teknik Pembangunan, dengan warna hijau sebagai warna dasar
TKK.
4)
Bidang
Ketangkasan dan Kesehatan, dengan warna putih
sebagai warna dasar TKK.
5)
Bidang
sosial, Perikemanusiaan, Gotong royong, Ketertiban Masyarakat, Perdamaian Dunia
dan Lingkungan Hidup, dengan warna biru sebagai warna dasar TKK.
f.
TKK
dibedakan atas tingkatan-tingkatan sebagai berikut :
1)
Pramuka
Siaga Hanya satu tingkat, berbentuk segitiga (puncaknya dibawah) dengan panjang
sisi 3 cm. dan tinggi 2 cm.
2)
Pramuka Penggalang, Penegak dan
Pandega terdapat
3 tingkatan :
-
Tingkat
Purwa berbentuk lingkaran dengan garis tengah 2,5 cm dan dikelilingi bingkai 2
mm.
-
Tingkat
Madya. berbentuk bujur sangkar dengan ukuran sisi 2,5 cm, dikelilingi bingkai 2
mm.
-
Tingkat
Utama Berbentuk segi lima
beraturan dengan ukuran sisi masing-masing 2 cm dikelilingi bingkai 2 mm.
3)
Perbedaan
tingkatan pada TKK Penggalang, Penegak dan Pandega, ialah :
-
Warna
bingkai merah untuk TKK Penggalang.
-
Warna
bingkai kuning untuk TKK Penegak dan Pandega.
4)
Seorang
Pramuka yang memiliki TKK wajib menjamin bahwa kecakapan yang dimilikinya
dapat dipertanggungjawabkan.
SPG/TPG
a.
Seorang
yang telah menyelesaikan SPG disebut sebagai Pramuka Garuda, berhak menyandang
TPG. Seseorang yang telah menjadi Pramuka Garuda hendaknya mampu menjadi
teladan bagi teman-temannya di gudep dan masyarakat di sekitarnya.
b.
SPG/TPG
terdapat di semua golongan usia Pramuka.
c.
Tanda
TPG adalah burung garuda dalam bingkai segi lima. Ciri yang membedakan TPG Siaga,
Penggalang, Penegak, Pandega ialah warna dasar TPG:
1)
Warna
dasar hijau untuk TPG Siaga.
2)
Warna
dasar merah untuk TPG Penggalang.
3)
Warna
dasar kuning untuk TPG Penegak.
4)
Warna
dasar coklat untuk TPG Pandega.
d.
Syarat
menempuh Pramuka Garuda:
1)
SPG
Siaga dapat ditempuh oleh Pramuka Siaga
Tata;
2)
SPG
Penggalang dapat ditempuh oleh Pramuka Penggalang Terap;
3)
SPG
Penegak dapat ditempuh oleh Pramuka Penegak Laksana;
4)
SPG
Pandega dapat ditempuh oleh Pramuka Pandega
e.
Pramuka
Garuda berkewajiban:
1)
menjaga
nama baik pribadi dan meningkatkan
kemampuan agar tetap menjadi teladan, baik bagi Pramuka maupun bagi anak-anak
dan pemuda lainnya.
2)
mendorong,
membantu dan menggiatkan teman-teman Pramuka lainnya untuk mencapai
syarat-syarat Pramuka Garuda.
Cara
menguji SKU, SKK dan SPG
a.
Penguji
1)
Penguji
SKU adalah Pembina/Pembantu Pembina Pramuka yang langsung membina Pramuka yang
diuji.
2)
Penguji
SKK adalah Tim yang terdiri dari 2 orang yaitu :
§
Pembina/Pembantu
Pembina yang langsung membina Pramuka yang diuji.
§
Seorang
yang dianggap ahli dalam bidang kecakapan ditempuh oleh Pramuka yang
bersangkutan.
§
Penguji ahli dapat
berasal dari dalam maupun dari luar Gerakan Pramuka.
3)
Penguji
SPG ialah :
§
Tim
yang diangkat oleh Ketua Kwartir, terdiri dari
Pembina Satuannya. Pembina Gugusdepan, Andalan, orangtua dan tokoh masyarakat setempat.
§
Khusus
untuk Gugudepan di luar negeri tim penguji dapat diangkat oleh Ketua Majelis
Pembimbing Gugusdepan.
b.
Tugas
Pembina Pramuka:
1)
membantu
memberi motivasi, mendorong, agar Pramuka tidak terlalu lama berada dalam
tingkat yang diperolehnya masing-masing mereka harus segera menyelesaikan SKU
berikutnya.
2)
mendorong
Pramuka pemilik TKK selalu membina diri sehingga kecakapannya tetap bermutu,
dan memotivasi terus menerus agar mereka memiliki TKK-TKK lainnya.
3)
memberi
keterangan tertulis yang sesungguhnya tentang diri peserta didik, utamanya bagi
mereka yang dicalonkan sebagai Pramuka
Garuda.
c.
Cara
Menguji SKU dan SKK
1)
Ujian
dilaksanakan secara perorangan, satu demi satu, tidak secara berkelompok. Seandainya terdapat mata ujian yang dilakukan
secara berkelompok, misalnya baris-berbaris, berkebun, dll. penilaian tetap
dijalankan perorangan.
2)
Mata
ujian ditentukan oleh peserta didik yang diuji (tidak harus berurutan), dan
dilaksanakan dalam bentuk praktek secara
praktis.
3)
Waktu
ujian ditentukan sesuai dengan kesepakatan antara pembina/pembantu pembina
dengan yang diuji.
4)
Penguji
hendaknya berusaha agar proses ujian itu juga dirasakan oleh peserta didik
sebagai proses pendidikan yang menyenangkan dan dapat meningkatkan pengetahuan
dan pengalamannya.
5)
Penguji
hendaknya memperhatikan batas-batas kemampuan mental,fpisik dan
intelegensia, emosi dan jiwa sosial Pramuka yang diuji.
6)
Penguji
hendaknya memperhatikan ikhtiar,
ketekunan, dan kesungguhan yang sudah dijalankan oleh yang teruji.
7)
Penguji
membubuhkan paraf/tanda tangannya pada daftar mata ujian buku SKU milik Pramuka
yang diuji setelah ujian tersebut dinyatakan lulus.
d.
Cara
menguji SPG.
1)
Penilaian
atas calon Pramuka Garuda dilakukan perorangan.
2)
Dalam
memberikan penilaian seorang calon Pramuka Garuda, tim penilai wajib
memperhatikan :
§
Keadaan
lingkungan setempat.
§
Keadaan
dan sifat calon Pramuka Garuda.
§
Keterangan
tertulis dari pihak-pihak yang mempunyai
sangkut paut dengan kegiatan calon Pramuka Garuda.
3)
Penilaian
dilakukan dengan cara :
§
Wawancara
langsung.
§
Pengamatan
langsung.
§
Meneliti
dari hasil laporan atas calon Pramuka Garuda baik yang tertulis maupun lisan.
Penyematan TKU, TKK
maupun TPG dilakukan pada upacara resmi. Penyematan TKU dan TPG pada upacara
pelantikan, penyematan TKK pada upacara latihan mingguan.
Ketentuan dan tempat
Pemakaian TKU, TKK, TPG.
a.
TKU
untuk Pramuka Siaga dan Penggalang
ditempatkan pada lengan baju sebelah kiri,
sedang untuk Pramuka Penegak dan Pandega disematkan di pundak kiri dan
kanan.
b.
TKK
baik untuk Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak/Pandega ditempel di lengan baju
sebelah kanan, maksimal 5 buah, sedang TKK-TKK yang didapat lainnya ditempel pada tetampan (sejenis
selendang yang digunakan khusus untuk penempelan TKK).
c.
TPG.
§
TPG
berupa lencana dari logam digantungkan dimuka dada dengan pita berwarna merah
putih, dipakai pada upacara resmi.
§
TPG
harian berupa kain bordir/sablon
ditempelkan di dada sebelah kanan, di atas saku, di atas bintang
tahunan, tigor, tiska, dan lain-lain.
Tanda Kecakapan Umum
Pramuka Siaga
- TKU (Tanda Kecakapan Umum) adalah bagian dari sistem tanda kecakapan dalam Siaga bantu (dua susun) dan TKU Siaga tata (tiga susun).
- TKU Pramuka Siaga dikenakan di lengan baju sebelah kiri.
Pramuka Penggalang
- Berbentuk seperti huruf “V” berwarna dasar merah dengan gambar “bunga kelapa bertangkai tiga” berwarna putih.
- TKU Pramuka Penggalang terdiri atas: TKU Penggalang Ramu (satu susun), TKU Penggalang Rakit (dua susun) dan TKU Penggalang Terap (tiga susun).
- TKU Pramuka Penggalang dikenakan di lengan baju sebelah kiri.
Pramuka Penegak
- Berbentuk trapesium berwarna dasar hijau dengan gambar bintang, sepasang tunas kelapa dan tulisan “Bantara” atau “Laksana” berwarna kuning.
- TKU Pramuka Penegak terdiri atas TKU Penegak Bantara (bertuliskan “BANTARA” di bagian bawah tunas kelapa) dan TKU Penegak Laksana (bertuliskan “LAKSANA” di bagian bawah tunas kelapa).
- TKU Pramuka Penegak dikenakan di masing-masing bahu baju seragam pramuka (pundak).
Pramuka Pandega
- Berbentuk trapesium berwarna dasar hijau dengan gambar bintang, sepasang tunas kelapa dan tulisan “Pandega” berwarna coklat.
- Tingkatannya hanya satu tingkatan.
- TKU Pramuka Pandega dikenakan di masing-masing bahu baju seragam pramuka (pundak).
PENGGALANG
Penggalang adalah sebuah tingkatan dalam pramuka
setelah siaga. Biasanya anggota pramuka tingkat penggalang berusia dari 10-15
tahun.
Tingkatan
dalam Penggalang
Penggalang
memiliki beberapa tingkatan dalam golongannya, yaitu :
- Ramu
- Rakit
- Terap
- Penggalang Garuda
Tingkatan
Penggalang juga memiliki Syarat Kecakapan Umum (SKU) dan Syarat Kecakapan
Khusus (SKK) yang harus dipenuhi untuk mendapatkan kenaikan tingkat atau
pendapatkan Tanda Kecapakan Khusus TKK
Sistem
Kelompok Satuan Terpisah
Satuan
terkecil dalam Penggalang disebut regu. Setiap regu diketuai oleh seorang
Pimpinan Regu (PINRU)yang bertanggung jawab penuh atas regunya tersebut. Dalam
Gugus depan Penggalang yang dapat berisi lebih dari satu regu putra/putri,
terdapat peserta didik yang bertugas mengkoordinir regu-regu tersebut, peserta
didik itu disebut Pratama (untuk putra) atau Pratami (untuk putri).
Regu
dalam penggalang mempunyai nama-nama untuk mengidentifikasi regu tersebut. Nama
Regu Putra diambil dari nama binatang, misalnya harimau, kobra, elang,
kalajengking, dan sebagainya. Sedangkan nama regu putri diambil dari nama
bunga, semisal anggrek, anyelir, mawar, melati.
Trisatya
Janji Pramuka
Penggalang (Trisatya) berbeda dengan Siaga dan Penegak / Pandega. Berikut isi Trisatya Penggalang :
TRISATYA Demi
kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh sungguh:
- Menjalankan kewajibanku kepada Tuhan Yang Maha Esa, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Mengamalkan Pancasila
- Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat
- Menepati Dasa Dharma
Dasa
Dharma
adalah
sepuluh janji seorang pramuka
DASA
DHARMA
- Taqwa kepada tuhan yang maha esa
- Cinta alam dan kasih sayang kepada manusia
- Patriot yang sopan dan kesatria
- Patuh dan suka bermusyawarah
- Rela menolong dan tabah
- Rajin,terampil,dan gembira
- Hemat cermat dan bersahaja
- Disiplin,berani dan setia
- Bertanggung jawab dan dapat dipercaya
- Suci dalam pikiran perkataan dan perbuatan
WARNA DAN ARTI KIASAN TKU
a.
Kelopak
bunga kelapa yang mulai merekah, menggambarkan pertumbuhan tanaman,
mengibaratkan Pramuka Siaga yang sedang tumbuh menjadi tunas calon bangsa.
b.
kelopak
bunga diletakkan miring, menggambarkan bunga kelapa yang selalu memperlihatkan
sudut miring terhadap batang pohonnya, mengibaratkan keterikatan Pramuka Siaga
dengan keluarga dan orang tuanya.
c.
Mayang
terurai bertangkai tiga buah, menggambarkan bunga yang sudah mulai berkembang,
indah dan menarik, mengibaratkan Pramuka Penggalang yang riang, lincah dan
bersikap menarik, sebagai calon tunas bangsa yang sedang berkembang, menggladi
dirinya dengan jiwa Pramuka yang berlandaskan pada Trisatya.
d.
Mayang
terurai yang mekar ke samping, mengibaratkan makin terbukanya pandangan Pramuka
Penggalang, dan menerima pengaruh yang baik dari lingkungan sekitarnya.
e.
Bintang
bersudut lima
mengibaratkan Ketuhanan Yang Mahaesa dan Pancasila.
f.
Dua
buah tunas kelapa yang berpasangan mengibaratkan keselarasan dan kesatuan gerak
Pramuka Penegak dan Pandega, putera dan puteri, yang sedang membina dirinya
sebagai mahluk pribadi, mahluk sosial dan mahluk Tuhan, menuju cita-cita bangsa
yang tinggi, setinggi bintang di langit, untuk kemudian mengabdikan dirinya ke
dalam dank e luar organisasi Gerakan Pramuka.
g.
Tanda
Penegak Bantara, Penegak Laksana dan Pandega diletakkan di atas pundak kiri dan
kanan, mengibaratkan pemberian tanggung jawab yang tidak ringan yang dipikulnya
sebagai anggota Gerakan Pramuka dan kader pembangunan bangsa dan negara.
Arti
warna:
- warna hijau melambangkan kesegaran hidup sesuatu yang sedang tumbuh.
- warna merah melambangkan kemeriahan hidup sesuatu yang sedang berkembang.
- warna kuning dan kuning emas melambangkan kecerahan hidup yang menuju ke keagungan dan keluhuran budi.
- warna coklat melambangkan kematangan jasmani dan rohani, kedewasaan dan keteguhan.
No comments:
Post a Comment